Alat musik Basek yang dibuat dari bambu wulung ini diciptakan oleh Joko Suranto. Merupakan alat musik bambu yang dimainkan dengan digesek diciptakan oleh Seniman yang berasal dari Depok.
Joko telah menggeluti Basek ini sejak tahun 1996. Saat ini alat musik
dengan panjang sekitar 75 cm tersebut telah memiliki empat model dengan
aneka variasi guna menarik perhatian, baik sebagai benda seni maupun
sebagai benda hias atau souvenir dari bahan bambu wulung. Hasil
kreatifitas tersebut telah melalui uji coba dalam pentas di berbagai tempat dan acara. Aneka Jenis Musik
dari klasik hingga pop dapat dimainkan oleh Joko dengan baik, dari
irama lembut menyayat hingga cepat dan dinamis dalam berkolaborasi
dengan alat musik guitar. Bambu Gesek memang mirip dengan alat musik
Biola dan Rebab, memiliki tiga buah senar, dimainkan dengan cara
menggesek, namun memiliki nada dasar yang berbeda dari keduanya, dan
Basek berada di antara keduanya, sehingga suara dan nadanya mampu
menyesuaikan kedua Alat Musik tersebut (biola dan rebab).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar